TUGAS MODUL 3.2
3.2.a.7. Demonstrasi Kontekstual - Pemimpin dalam Pengelolaan Sumber Daya
Pemetaan tujuh kelompok aset – sumber daya yang dimiliki oleh sekolah
Oleh : Dian Kartika Dewi, S.Pd.CGP Angkatan 3 Kabupaten Lampung Selatan
Fasilitator : Dra. Wiwi Parluki, M.Pd.
Pendamping Praktik : Kesi Meirawati, S.Pd.
Guru
- (telah bersertifikasi dan memiliki strata Pendidikan S-1)
Siswa
- (Terdiri dari 6 rombel , memiliki Gawai dan dapat memanfaatkannya, dan memiliki minat dan bakat yang beragam )
Kepala Sekolah
- (kualifikasi Pendidikan, memiliki Cakep, pengalaman sebagai guru, pandai beradaptasi, bijaksana, berprestasi)
Orang tua/wali murid
- (mau diajak bekerjasama, mendukung program sekolah)
Pengawas Sekolah
- (kualifikasi Pendidikan, memiliki Cawas, pengalaman sebagai guru dan kepala sekolah)
Tokoh Masyarakat Sekitar
- (mendukung program sekolah)
- Kelompok Ekstrakurikuler Pramuka, ROHIS , dan Olah Raga
- Komunitas Praktisi di Sekolah
- Organisasi Profesi Seperti PGRI
- Kegiatan sekolah, menjenguk warga sekolah yang sedang sakit
- Jumat Amal Melakukan kegiatan amal dan berbagi.
➢ Ruang Kepala Sekolah
➢ Ruang Guru
➢ Ruang TU
➢ Ruang Kelas
➢ Mushola
➢ Perpustakaan
➢ Ruang Osis
➢ Ruang UKS
➢ Ruang Tamu
➢ Pasokan Listrik Cukup
➢ WC Guru dan siswa
➢ Ruang Pramuka
➢ Jaringan internet yang mudah dijangkau (WIFI)
➢ Laboratorium IPA
➢ Lapangan
➢ Sarana prasarana pendukung pembelajaran
➢ Lingkungan sekolah terletak jauh dari pusat kota (Desa terpencil)
➢ Perkarangan sekolah masih luas
➢ Perkebunan duren dan sawit
➢ Udara bersih
➢ Pertanian
➢ Akses Jalan rusak
➢ Tim Polisi Daerah
Memperkenalkan Profil polisi dan Tanggung jawab sebagai anggota polisi dan mensosialisasikan bahayanya "Narkoba"
➢ Tenaga Medis Puskesmas
Melakukan pemeriksaan Kesehatan rutin bagi siswa dan vaksin pencegahan covid 19
➢ PLN
Selalu siap membantu ketika sekolah mengalami kerusakan (kendala)
7.MODAL AGAMA DAN BUDAYA
➢ Adanya perayaan dan peringatan hari besar keagamaan
➢ Ajaran agama mengenai keutamaan menuntut ilmu.
➢ Budaya 3S
➢ Budaya Sabtu Bersih (BSB)
➢ Budaya lampung mengaji yang dicetuskan oleh Gubernur
➢ Ekstrakurikuler dan muatan lokal Aksara lampung
Budaya Sabtu Bersih (BSB)
Tulisan Reflektif terhadap Hasil
Analisis Aset/Sumber Daya yang dimiliki Sekolah
Apa yang kami kuasai?
Yang dapat kami kuasai yaitu mengenali berbagai asset atau sumber daya yang ada dan tersedia di sekitar sekolah kami. Melalui pemetaan asset inilah, kami berusaha memanfaatkannya dengan cara memaksimalkan aset yang ada guna mendukung proses pembelajaran di sekolah kami. Selama ini bukan sesuatu yang luar biasa kami tidak memiliki kemampuan yang terlalu muluk dan besar namun dalam perihal kemajuan prestasi dan proses pembelajaran bagi murid, kami mampu melakukannya. bukan sesuatu yang mustahil bagi kami dapat memberi sumbangsih dan dapat memberi yang terbaik bagi kemajuan pendidikan ditempat kami.
Apa yang paling kami banggakan dari sekolah ini? Dari murid-murid kami?
Yang kami banggakan dari sekolah ini, warga sekolah ini memiliki toleransi yang tinggi terhadap kondisi murid maupun gurunya dengan didasarkan pada nilai kemanusiaan. Misalnya , jika murid ataupun warga sekolah memiliki suatu kendala tertentu kami saling membantu. Yang paling kami banggakan dari sekolah ini adalah dengan diperolehnya prestasi murid yang selama ini baik berupa prestasi lomba maupun prestasi akademik meski itu hanya sebatas prestasi tingkat lokal namun pencapaian-pencapaian itu menjadi sesuatu yang membanggakan bagi kami. Dan kamipun bangga terhadap murid-murid kami karena dapat menjadi bagian komunitas sekolah yang mampu menampilkan jati diri mereka dan turut serta dalam menentukan kualitas sumber daya yang dimiliki oleh sekolah kami.
Apa yang membuat kami unik?
Yang membuat unik sekolah kami adalah, sekolah kami adalah sekolah kecil yang hanya mempunyai rombel 6 kelas, padahal sekolah SMP Negeri tetapi terletak jauh dari pusat kota, dan temasuk daerah terpencil. Jalan menuju sekolah sangat rusak, dan kami harus melewati kurang lebih 5 KM perkebunan sawit, duren dan duku, dan jalan sangat sepi serta rawan kejahatan. dan jika mati lampu di sekolah semua jaringan sinyal ilang dan seperti berada di daerah yang terisolir. Sekolah kami berada di tengah-tengah perkebunan jagung, inilah yang menambah keunikan sekolah bagi saya. Tetapi semua itu tidak mematahkan semangat saya untuk terus maju dan berkarya dalam mencerdaskan anak-anak bangsa dan mewujudkan profil pelajar pancasila
Kekuatan apa yang kami miliki dan berharga untuk masyarakat/komunitas sekitar?
Sekolah kami mampu menjalin hubungan baik dengan warga sekitar, aparat dan juga komunitas luar sekolah demi mewujudkan tujuan untuk memajukan kualitas Pendidikan yang berdampak baik bagi masyarakat sekitar. Misalnya, kerjasama dengan puskesmas setempat untuk pemeriksaan Kesehatan guru dan siswa ketika mengalami sakit di sekolah. Sekolah juga bekerjasama dengan kepolisian dan babinsa untuk penyuluhan tentang bahaya narkoba
Apa yang telah sekolah lakukan dan miliki yang lebih baik dari orang lain?
Sekolah kami telah melakukan beberapa kewajiban sebagai sebuah institusi pendidikan didesa kami dengan memberi layanan secara proaktif dan simultan sepanjang sejarah awal dibangun oleh pemerintah hingga sekarang. Tentunya peran dan kontribusi terhadap masyarakat sekitar sangatlah memberi nilai dan arti yang positif. Kami selalu berupaya melakukan yang terbaik dan memberi layanan pendidikan secara prima dan maksimal kepada seluruh lapisan masyarakat lokal yang ada di daerah kami
SALAM GURU PENGGERAK
GURU BERGERAK INDONESIA MAJU
Komentar
Posting Komentar